Secara umum, sequel dan prequel adalah jenis-jenis naratif yang sering digunakan dalam industri film, buku, dan permainan video. Sebuah sequel adalah karya yang muncul setelah karya asli dan berlanjut dari cerita yang sudah ada. Sebaliknya, prequel adalah karya yang berlatar belakang sebelum karya asli, menjelaskan peristiwa yang terjadi sebelumnya.
Berikut adalah perbedaan antara sekuel dan prekuel.
Perbedaan | Sequel | Prequel |
---|---|---|
Urutan | Terjadi setelah karya asli | Terjadi sebelum karya asli |
Naratif | Melanjutkan cerita dari film/kisah sebelumnya | Menjelaskan latar belakang sebelum film/kisah terjadi |
Pengetahuan | Biasanya memerlukan pemahaman terhadap film/kisah sebelumnya untuk memahami alur ceritanya | Dapat dinikmati secara mandiri, meskipun pengetahuan tentang karya asli akan memberikan wawasan lebih |
Kejutan | Mengandalkan pengetahuan tentang karya asli untuk kejutan cerita | Meskipun mengetahui cerita asli, terdapat kejutan dalam mengungkapkan latar belakang dan hubungan karakter |
Karakter | Sering kali mempertahankan karakter yang sama dari film/kisah sebelumnya | Berfokus pada karakter baru atau karakter yang belum dieksplorasi dari film/kisah sebelumnya |
Pengembangan Karakter | Mengembangkan karakter yang sudah ada dan/atau memperkenalkan karakter baru | Memberikan penjelasan dan pengembangan karakter yang sudah dikenal sebelumnya |
Pengaruh | Mungkin memiliki pengaruh terhadap cerita asli | Memberikan konteks pada cerita asli, mungkin memberikan wawasan baru |
Tantangan | Sering kali harus menyelesaikan tantangan plot yang belum selesai di film/kisah sebelumnya | Tidak memiliki tantangan plot yang harus diselesaikan |
Risiko | Lebih berisiko karena harus memenuhi ekspektasi dari penggemar sebelumnya | Harus menciptakan kisah baru yang sesuai dengan alur cerita sebelumnya |
Kesimpulannya, sekuel dan prekuel memiliki perbedaan mendasar dalam urutan waktu dan fokus naratif.
Sekuel melanjutkan cerita setelah karya asli, sementara prekuel memberikan latar belakang sebelum cerita asli. Sekuel membutuhkan pemahaman terhadap karya asli, sementara prekuel dapat dinikmati secara mandiri meskipun pengetahuan tentang karya asli memberikan wawasan lebih. Meskipun keduanya memiliki perbedaan, baik sekuel maupun prekuel dapat menyediakan pengembangan karakter yang menarik dan memberikan nuansa baru pada cerita asli.