Akronim dan singkatan adalah dua bentuk penyusutan kata yang umum digunakan dalam komunikasi tertulis untuk menggantikan kata-kata yang lebih panjang. Keduanya digunakan untuk memperpendek istilah atau frasa yang panjang dan kompleks, namun cara keduanya digunakan dan dibentuk berbeda.
Berikut adalah perbedaan antara akronim dan singkatan.
Perbedaan | Akronim | Singkatan |
---|---|---|
Pengucapan | Akronim biasanya diucapkan sebagai satu kata, bukan sebagai rangkaian huruf | Singkatan biasanya diucapkan dengan menyebutkan setiap huruf secara terpisah |
Pembentukan | Akronim biasanya dibentuk dari huruf pertama setiap kata dalam frasa atau nama | Singkatan bisa dibentuk dari huruf pertama dan/atau beberapa huruf berikutnya dalam satu kata, atau bisa juga dari beberapa kata |
Penggunaan | Akronim sering digunakan untuk organisasi, program, atau istilah teknis dan ilmiah | Singkatan sering digunakan dalam konteks umum dan sehari-hari, seperti gelar, nama tempat, dan lainnya |
Contoh | Contohnya, “NATO” (North Atlantic Treaty Organization) diucapkan sebagai “Ney-toh”, bukan “N-A-T-O” | Contohnya, “BBC” (British Broadcasting Corporation) diucapkan sebagai “B-B-C”, bukan “Bbc” |
Akronim dan singkatan memiliki perbedaan utama dalam pembentukan, pengucapan, dan fungsi umumnya. Akronim terbentuk dari huruf awal frasa atau istilah, sementara singkatan adalah bentuk penyusutan kata atau frasa menjadi lebih pendek.
Akronim biasanya dibaca sebagai kata baru, sementara singkatan diucapkan dengan menyebutkan setiap hurufnya secara terpisah. Kedua bentuk ini digunakan dalam konteks yang berbeda, dengan akronim sering digunakan untuk lembaga atau program pemerintah dan organisasi, sedangkan singkatan digunakan untuk menggantikan kata atau frasa yang panjang dalam situasi tertentu.