HIV (Human Immunodeficiency Virus) dan AIDS (Acquired Immunodeficiency Syndrome) adalah dua istilah yang sering kali digunakan dalam konteks kesehatan terkait dengan infeksi yang mempengaruhi sistem kekebalan tubuh manusia. Meskipun terkait satu sama lain, HIV dan AIDS memiliki perbedaan yang signifikan.
Berikut adalah perbedaan utama antara HIV dan AIDS.
Perbedaan | HIV | AIDS |
---|---|---|
Penyebab | HIV adalah virus yang menyerang sel-sel kekebalan tubuh, terutama sel CD4 | AIDS adalah tahap lanjut dari infeksi HIV, di mana sistem kekebalan tubuh telah rusak parah |
Infeksi | Seseorang bisa terinfeksi HIV melalui kontak langsung dengan darah, air mani, cairan vagina, atau susu ibu yang terinfeksi | AIDS tidak menular, tetapi merupakan hasil dari infeksi HIV yang tidak diobati atau tidak terkontrol dengan baik |
Gejala | Tidak semua orang yang terinfeksi HIV mengalami gejala awal. Beberapa mungkin mengalami gejala flu ringan beberapa minggu setelah infeksi | Gejala AIDS meliputi penurunan berat badan yang drastis, berkeringat di malam hari, demam, kelelahan yang berlebihan, diare kronis, dan infeksi jamur pada mulut dan tenggorokan |
Sistem Kekebalan Tubuh | HIV menyerang dan merusak sel CD4, yang penting dalam melawan infeksi | AIDS terjadi ketika jumlah sel CD4 sangat rendah, sehingga sistem kekebalan tubuh menjadi sangat lemah |
Pengobatan | Terdapat pengobatan antiretroviral (ARV) yang efektif untuk mengendalikan HIV dan mencegah kemajuan ke tahap AIDS | Tidak ada obat langsung untuk AIDS, tetapi ARV masih dapat digunakan untuk mengontrol infeksi dan mencegah komplikasi |
Harapan Hidup | Dengan pengobatan yang tepat dan teratur, harapan hidup orang dengan HIV dapat hampir normal | Harapan hidup penderita AIDS bergantung pada seberapa terkontrolnya infeksi HIV dan komplikasi yang terjadi |
Kesimpulannya, HIV adalah virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh dan dapat berkembang menjadi AIDS jika tidak diobati. AIDS adalah tahap lanjut dari infeksi HIV, di mana sistem kekebalan tubuh sangat lemah.