Orang yang memiliki sifat-sifat dari ekstrovert dan introvert tergantung pada situasinya.
Kata “ambivert” mengacu pada seseorang yang memiliki karakteristik baik dari ekstrovert maupun introvert.
Istilah ini berasal dari kata “ambi-” yang berarti kedua, dan “-vert” dari kata vertus yang berarti berpaling atau berubah arah. Jadi seorang ambivert adalah individu yang bisa menyesuaikan diri dengan situasi sosial tertentu dengan cenderung menjadi ekstrovert atau introvert tergantung pada konteksnya.
Ambivert dapat menikmati waktu bersama orang lain dan merasa energik dalam situasi sosial, mirip dengan ekstrovert. Namun, mereka juga menghargai waktu sendiri dan merasa nyaman dalam kesendirian, mirip dengan introvert. Misalnya, seorang ambivert mungkin menikmati pergi ke pesta dan berinteraksi dengan banyak orang, tetapi juga merasa puas saat menghabiskan waktu sendirian untuk membaca atau menonton film. Kemampuan untuk beradaptasi ini membuat ambivert sering kali lebih fleksibel dalam berbagai situasi sosial.
Dalam dunia profesional, sifat ambivert dapat menjadi aset berharga karena kemampuan mereka untuk menyesuaikan diri dengan berbagai dinamika tim dan lingkungan kerja. Mereka dapat memimpin pertemuan tim dengan percaya diri namun juga mampu mendengarkan dan mempertimbangkan ide-ide dari rekan kerja secara mendalam. Ambivert sering kali dapat menemukan keseimbangan yang baik antara berbicara dan mendengarkan, serta antara bekerja sendiri dan dalam tim.