Blushing

Reaksi alami tubuh terhadap rangsangan emosional yang menyebabkan wajah seseorang memerah.

Blushing” merujuk pada perubahan warna wajah menjadi merah atau merona yang terjadi sebagai respons emosional terhadap berbagai situasi, seperti rasa malu, gugup, tertarik, atau senang.

Fenomena ini merupakan reaksi fisiologis yang tidak bisa dikontrol, di mana pembuluh darah di wajah melebar sehingga aliran darah meningkat dan menyebabkan wajah tampak merah.

Blushing sering kali diasosiasikan dengan perasaan malu atau canggung, tetapi juga bisa muncul saat seseorang menerima pujian atau berada dalam situasi yang membuat mereka merasa sangat bahagia atau tertarik.

Contoh kalimat:

  • Every time her crush speaks to her, she can’t help but start blushing.
  • He was blushing when he received the award, clearly embarrassed by all the attention.
  • Seeing her blushing after the compliment made it obvious she was flattered.