Hasrat atau ketertarikan seksual terhadap objek tertentu atau bagian tubuh tertentu yang bukan alat kelamin.
Fetish adalah bentuk ketertarikan seksual yang spesifik terhadap objek tertentu atau bagian tubuh tertentu yang bukan alat kelamin (seperti kaki, rambut, atau tangan).
Beberapa orang mungkin merasa sangat tertarik pada bahan tertentu seperti lateks, kulit, atau sutra, sementara yang lain mungkin memiliki fetish terhadap perilaku tertentu seperti voyeurisme (menyaksikan orang lain berhubungan seks) atau masokisme (mendapatkan kenikmatan dari rasa sakit fisik atau penghinaan).
Fetish bisa ringan dan hanya memainkan peran kecil dalam kehidupan seksual seseorang, atau bisa sangat dominan sehingga menjadi fokus utama aktivitas seksual mereka.
Berikut ini adalah beberapa contoh fetish:
- Fetish kaki: Ketertarikan atau gairah seksual yang didapatkan dari kaki atau jari kaki.
- BDSM: Fetish untuk praktik BDSM (bondage, dominance, sadism, dan masochism yang berarti aktivitas seks yang melibatkan perbudakan atau rasa sakit).
- Fetish objek: Ketertarikan atau gairah seksual dari objek tertentu, seperti sepatu, kaus kaki, pakaian, bantal, balon, dan lainnya.
- Fetish role-play (permainan peran): Ketertarikan atau gairah seksual dari peran atau skenario tertentu, misalnya dokter dan pasien, atau guru dan murid.
- Fetish bagian tubuh: Ketertarikan seksual dari bagian tubuh tertentu, seperti bokong, payudara, atau ketiak.
Penting untuk dicatat bahwa memiliki fetish adalah hal umum dari seksualitas manusia, dan selama tidak membahayakan orang lain dan atas dasar suka sama suka maka fetish tidak dianggap sebagai gangguan normal atau perilaku tidak normal.