Salty

Perasaan kesal, jengkel, marah, atau kecewa.

Salty” dapat merujuk kepada perasaan kesal, marah, atau kecewa terhadap sesuatu atau seseorang, sering kali karena alasan yang tampak sepele atau tidak terlalu penting bagi orang lain.

Istilah ini sering digunakan untuk menggambarkan reaksi berlebihan atau sensitivitas yang tinggi terhadap suatu situasi, biasanya dalam konteks kompetisi, permainan online, diskusi, atau interaksi sosial.

Sebagai contoh, ada seseorang yang kalah dalam sebuah permainan dan mulai mengeluh atau bertindak agresif terhadap orang lain, maka orang ini bisa disebut sebagai “jadi salty“. Atau jika ada seseorang yang terus-menerus mengeluh atau berbicara negatif terhadap sesuatu, maka orang tersebut bisa disebut sebagai “orang yang salty“.

Contoh kalimat:

  1. He got so salty after we beat him in the last round.
    (Dia menjadi sangat kesal setelah kami mengalahkannya di putaran terakhir.)
  2. Why are you so salty about his comment? It was just a joke.
    (Kenapa kamu begitu kesal tentang komentarnya? Itu hanya candaan.)

Istilah salty sering digunakan dalam konteks bercanda di antara teman dekat untuk menggambarkan orang yang bereaksi berlebihan terhadap sesuatu, namun istilah salty juga dapat digunakan dalam situasi yang lebih serius misalnya untuk mengkritik seseorang karena sikap atau perilaku buruknya.